Selasa, 25 Juni 2013

MANFAAT BUAH NANAS




Manfaat buah nanas


Manfaat buah nanas. Nanas, nenas, atau ananas (Ananas comosus (L.) Merr.) adalah sejenis tumbuhan tropis yang berasal dari Brasil, Bolivia, dan Paraguay. Tumbuhan ini termasuk dalam familia nanas-nanasan (Famili Bromeliaceae). Perawakan (habitus) tumbuhannya rendah, herba (menahun) dengan 30 atau lebih daun yang panjang, berujung tajam, tersusun dalam bentuk roset mengelilingi batang yang tebal. Buahnya dalam bahasa Inggris disebut sebagai pineapple karena
bentuknya yang seperti pohon pinus. Nama 'nanas' berasal dari sebutan orang Tupi untuk buah ini: anana, yang bermakna "buah yang sangat baik". Burung penghisap madu (hummingbird) merupakan penyerbuk alamiah dari buah ini, meskipun berbagai serangga juga memiliki peran yang sama.


Buah nanas sebagaimana yang dijual orang bukanlah buah sejati, melainkan gabungan buah-buah sejati (bekasnya terlihat dari setiap 'sisik' pada kulit buahnya) yang dalam perkembangannya tergabung -- bersama-sama dengan tongkol (spadix) bunga majemuk -- menjadi satu 'buah' besar. Nanas yang dibudidayakan orang sudah kehilangan kemampuan memperbanyak secara seksual, namun ia mengembangkan tanaman muda (bagian 'mahkota' buah) yang merupakan sarana perbanyakan secara vegetatif. Di Indonesia, propinsi Lampung merupakan daerah penanaman nanas utama, dengan beberapa pabrik pengolahan nanas juga terdapat di sana.

Kandungan Buah Nanas
Buah ini banyak mengandung vitamin A dan C sebagai antioksidan. Juga mengandung kalsium, fosfor, magnesium, besi, natrium, kalium, dekstrosa, sukrosa, dan enzim bromelain. Bromelain berkhasiat sebagai antiradang, membantu melunakkan makanan di lambung, serta menghambat pertumbuhan sel kanker. Kandungan seratnya dapat mempermudah buang air besar pada penderita sembelit.

Beberapa khasiat buah nanas yang telah masak:

  1. bersifat dingin,

  1. dapat mengurangi keluarnya asam lambung yang berlebihan,

  1. membantu pencernaan makanan di lambung,

  1. antiradang,

  1. peluruh kencing (diuretik),

  1. membersihkan jaringan kulit yang mati,

  1. mengganggu pertumbuhan sel kanker,

  1. menghambat penggumpalan trombosit.

Beberapa penyakit yang dapat disembuhkan dengan buah nanas:

  1. Air perasan (Jus) Nanas: Cacingan, radang tenggorokan, Beri-beri, menurunkan berat badan, masalah pencernaan

  1. Daun Nanas (cuci bersih, ditumbuk halus, balurkan pada yang sakit): Untuk luka bakar, gatal dan bisul

  1. Ketombe: Sediakan 1/4 buah nanas masak. Kupas kulitnya, lalu parut, peras, dan saring. Tambahkan air perasan 1 buah jeruk nipis dan aduk sampai rata. Gunakan ramuan ini untuk menggosok kulit kepala yang berketombe. Lakukan malam sebelum tidur. Keesokan paginya rambut dikeramas. Lakukan 2-3 kali dalam seminggu.

  1. Peradangan kulit: sediakan 1/2 buah nanas yang telah masak. Kupas kulitnya, lalu parut. Hasil parutannya dipakai untuk menggosok kulit yang bersisik dan mengelupas. Lakukan sekali sehari, malam sebelum tidur. Keesokan paginya baru dicuci bersih. Lakukan setiap hari.

  1. Sembelit: minum air perasan dari 3 buah nanas, namun pilihlah buah yang belum matang benar dan agak sedikit asam. 


Efek Samping buah nanas:

  1. Nanas muda berpotensi sebagai abortivum atau sejenis obat yang dapat menggugurkan kandungan. Karena itu, nanas dapat digunakan untuk melancarkan terlambat haid. Karena itu, perempuan hamil dilarang mengkonsumsi nanas muda.

  1. memicu rematik. Di dalam saluran cerna, buah nanas terfermentasi menjadi alkohol. Ini bisa memicu kekambuhan rematik gout. Penderita rematik dan radang sendi dianjurkan untuk membatasi konsumsi nanas.

  1. meningkatkan gula darah. Buah nanas masak mengandung kadar gula yang cukup tinggi. Jadi, bagi penderita diabetes, sebaiknya tidak mengonsumsi nanas secara berlebihan.

  1. menimbulkan rasa gatal. Terkadang sehabis makan nanas segar, mulut dan lidah terasa gatal. Untuk menghindarinya, sebelum dimakan, rendamlah potongan buah nanas dengan air garam. Sederhana bukan?


buah nanas untuk menggugurkan kandungan,manfaat buah nanas muda,kandungan buah nanas,buah nanas muda,sari buah nanas,buah nanas dan manfaatnya,sejarah buah nanas,buah nanas penyebab keguguran,manfaat dan bahaya buah nanas,manfaat buah nanas untuk ibu hamil,manfaat buah nanas untuk kesehatan,manfaat buah nanas untuk kulit,manfaat buah nanas muda,manfaat buah semangka,artikel manfaat buah nanas,manfaat buah nanas bagi kesehatan




ASAM URAT PENYEBAB, GEJALA DAN OBATNYA.





Asam Urat saat ini telah menjadi sebuah penyakit yang sering kali di alami oleh orang-orang yang berusia 30 tahun keatas. Namun jangan dikira penyakit ini merupakan penyakit yang ringan lho, karena jika lagi meradang sungguh tidak dapat terbayangkan rasa sakit yang akan dirasakan para penderitanya. Nah, pada jumpa ini Pusat Informasi akan mencoba menjelaskan 4 hal seputar obat asam urat, penyebab, gejala serta pantangan penderita asam urat yang diharapkan dapat memberikan banyak manfaat kepada para penderita maupun anda yang ingin mencegahnya.


Berikut ini Gejala asam urat:

- Sendi terasa nyeri, ngilu, linu, kesemutan dan bahkan sampai membengkak dan berwarna kemerahan (meradang)
- Biasanya pada persendian terasa nyeri saat pagi hari (baru bangun tidur) atau malam hari.
- Terasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang kali.
- Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, dengkul, tumit, pergelangan tangan serta siku.
- Pada kejadian kasus yang parah, persendian terasa sangat sakit saat akan bergerak.
Untuk mengetahui lebih pasti, penderita harus segera melakukan pemeriksaan di laboratorium. Untuk kadar asam urat normal pada pria berkisar 3,5 hingga 7 mg/dl dan pada wanita 2,6 – 6 mg/dl.

Sebagian besar para penderita asam urat juga mempunyai penyakit lainnya seperti hipertensi (tekanan darah tinggi), diabetes atau juga penyakit ginjal. Namun faktor kegemukan (obesitas) juga sering kali dijumpai pada penderita asam urat. Apabila penyakit asam urat tidak segera di obati maka bisa berkembang menjadi penyakit batu ginjal dan akhirnya bisa mengakibatkan gagal ginjal penderita asam urat tersebut.

Adapun penyebab penyakit asam urat :

- Konsumsi zat-zat yang banyak mengandung purin secara berlebihan.
- Zat purin dalam jumlah banyak masuk dalam tubuh, kemudian melalui metabolisme berubah menjadi asam urat.
- Terjadinya peningkatan Kadar asam urat dalam tubuh, sehingga ginjal kita tidak mampu untuk membuang kelebihan asam urat.
- Banyaknya kristal asam urat yang berlebih menumpuk di persendian.
- Akibatnya sendi kita terasa nyeri, membengkak, meradang, panas dan kaku.
Pada kejadian kasus yang parah, penderita asam urat sampai tidak dapat berjalan karena pada persendian terasa sangat sakit sekali jika bergerak. Tulang sekitar sendi juga dapat keropos dan mengalami pengapuran tulang.

Pantangan bagi penderita asam urat:

- Jeroan: ginjal, limpa, babat, usus, hati, paru dan otak.
- Seafood: udang, cumi-cumi, sotong, kerang, remis, tiram, kepiting, ikan teri, ikan sarden.
- Ekstrak daging seperti abon dan dendeng.
- Makanan yang sudah dikalengkan (contoh: kornet sapi, sarden).
- Daging kambing, daging sapi, daging kuda.
- Bebek, angsa dan kalkun.
- Kacang-kacangan: kacang kedelai (termasuk tempe, tauco, oncom, susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping.
- Sayuran: kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur kuping, daun singkong, daun pepaya, kangkung.
- Keju, telur, krim, es krim, kaldu atau kuah daging yang kental.
- Buah-buahan tertentu seperti durian, nanas dan air kelapa.
- Makanan yang digoreng atau bersantan atau dimasak dengan menggunakan margarin/mentega.
- Makanan kaya protein dan lemak.
Selain beberapa pantangan di atas, penderita penyakit asam urat juga harus selalu banyak minum air putih apalagi bagi mereka yang mempunyai penyakit batu ginjal. Dengan banyak minum air putih akan sangat membantu ginjal untuk mengeluarkan kristal asam urat dari dalam tubuh melalui urine.

Saran kesehatan untuk penderita asam urat:

- Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti kentang, yogurt, dan pisang
- Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, pepaya dan strawberry
- Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah naga, belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai dan tomat
- Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi
- Kurangi konsumsi karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula, permen, arum manis, gulali dan sirup
- Jangan minum aspirin
- Jangan bekerja terlalu keras / kelelahan
- Pada orang yang kegemukan (obesitas), biasanya kadar asam urat cepat naik tapi pengeluaran sedikit, maka sebaiknya turunkan berat badan dengan olahraga yang cukup
- Sesuaikan asupan energi dengan kebutuhan tubuh, berdasarkan tinggi dan berat badan.


SUMBER 


 DAFTAR KAMDUNGAN PURIN DALAM MAKANAN



Meningkatnya kadar purin dalam tubuh merupakan penyebab utama terjadinya asam urat yang berasal dari bahan makanan berupa sayur-sayuran, buah-buahan (bahan nabati) maupun makanan yang bersumber dari lauk pauk (bahan hewani) . Agar kadar asam urat dapat terkontrol maka sangatlah perlu untuk mengetahui bahan makanan apa saja yang termasuk makanan rendah purin ataupun bahan makanan tinggi purin

Berikut daftar bahan makanan yang mengandung purin dibawah ini dapat membantu anda dalam mengontrol kadar purin (tinggi / rendah) yang merupakan PENYEBAB ASAM URAT


Kandungan Purin dalam Bahan Makanan


KATEGORI
MAKANAN
ANJURAN

KELOMPOK 1
Otak
Sebaiknya dihindari

Kandungan Purin Tinggi
Hati


(100-1000 mg/100 g)
Jantung



Ginjal



Jeroan



Ekstrak Daging / Kaldu



Daging Bebek



Ikan Sarden



Makarel



Kerang


KELOMPOK 2



Kandungan Purin Sedang
Daging Sapi & Ikan
Boleh di konsumsi

(9-100 mg/100 g)
(Kecuali yang terdapat
Tidak berlebihan/dibatasi


dalam kelompok 1)



Ayam



Udang



Tahu



Tempe



Asparagus



Bayam



Daun Singkong



Kangkung



Daun dan Biji Melinjo


KELOMPOK 3
Nasi
Boleh dikonsumsi

Kandungan Purin Rendah
Ubi
setiap hari


Singkong



Jagung



Roti



Mie / Bihun



Cake / Kue Kering



Puding



Susu



Keju



Telur



Sayuran dan Buah



(kecuali sayuran dalam



kelompok 2)

Sumber : Penuntun Diet, Instalasi Gizi RSCM dan assosiasi Dietesien Indonesia